
Dokter Tirta Bongkar 7 Kebohongan Kesehatan yang Masih Banyak Dipercaya – No. 4 Bisa Bikin Mati Mendadak!

Kamu masih percaya mitos kesehatan yang beredar? Dokter Tirta Citat ngamuk dan bocorkan 7 kebohongan besar yang sering dianggap fakta—mulai dari cuci muka setelah panas-panasan sampai bahaya begadang yang bisa picu kerusakan organ! Yang paling ngeri? Nomor 4 ternyata bisa sebabkan kematian mendadak kalau diterusin. Simak penjelasan dokter lengkap dengan bukti medisnya, sebelum kamu menyesal!
1. Cuci Muka Setelah Panas-Panasan? Hati-Hati Rusak Kulit!
Cuci muka setelah terpapar sinar matahari bisa merusak skin barrier jika dilakukan tanpa pelembab. Paparan sinar UV membuat kulit kering dan memicu flek. Gunakan sunscreen SPF 50 sebelum aktivitas luar ruangan. Setelah panas-panasan, cuci muka cukup dengan air atau moisturizer untuk menjaga kelembaban. Hindari sabun yang mengandung bahan keras agar kulit tidak iritasi.
2. Makan Sekali Sehari untuk Diet? Ini Risikonya!
Makan sekali sehari seperti intermittent fasting boleh dilakukan asal nutrisi tercukupi. Namun, pastikan menu mengandung protein, karbohidrat, lemak, dan serat. Kurang asupan lemak bisa ganggu hormon, sedangkan kurang serat bikin pencernaan kacau. Jangan lupa penuhi kebutuhan cairan untuk metabolisme. Pola makan ekstrem tanpa perhitungan justru bikin tubuh lemas dan tidak sehat.
3. Begadang Bikin Rusak Otak? Mitos atau Fakta?
Begadang tidak langsung merusak sel otak, tapi mengganggu sirkadian ritme dan proses recovery tubuh. Kurang tidur memicu penuaan dini, kulit kusam, dan konsentrasi menurun. Untuk meminimalisir dampaknya, hindari begadang rutin dan cukupi tidur 6-8 jam. Jika terpaksa, imbangi dengan konsumsi air putih dan antioksidan seperti buah-buahan.
4. Pegal Saat Demam? Ini Penyebabnya!
Pegal dan nyeri sendi saat demam adalah reaksi inflamasi tubuh melawan infeksi virus/bakteri. Kondisi lembab disukai patogen, sehingga tubuh meningkatkan suhu dan memicu pegal. Solusinya: perbanyak istirahat, minum air, dan konsumsi obat pereda nyeri jika perlu. Jangan salah sangka, ini bukan gejala rematik yang merupakan penyakit autoimun.
5. Smelling Salt Bikin Kuat Angkat Beban? Ini Faktanya!
Smelling salt (amonia) sering dipakai atlet untuk meningkatkan fokus dengan merangsang saluran napas. Efeknya bersifat sementara dan lebih ke sugesti. Penggunaan berlebihan bisa iritasi hidung. Untuk latihan beban, fokuslah pada teknik pernapasan dan asupan oksigen yang cukup. Smelling salt bukan solusi ajaib untuk kekuatan otot.
6. Makan Malam di Atas Jam 8 Bikin Gemuk? Ini Penjelasannya!
Makan di atas jam 8 malam tidak otomatis bikin gemuk, tapi metabolisme melambat saat malam. Pilih makanan tinggi protein dan serat seperti telur atau alpukat, bukan karbohidrat berlebihan. Hindari camilan manis/kue kering yang memicu lonjakan gula darah. Bagi yang suka begadang, kontrol porsi makan untuk hindari penumpukan kalori.
7. Usus Buntu Disebabkan Biji Jambu? Mitos!
Usus buntu (apendisitis) terjadi karena sumbatan sisa makanan, bukan biji jambu. Pola makan rendah serat dan sering menahan BAB meningkatkan risikonya. Gejalanya: nyeri perut kanan bawah, mual, dan demam. Jika pecah, bisa sebabkan infeksi serius. Cegah dengan konsumsi serat dan jangan tunda buang air besar.
Jangan percaya mitos kesehatan tanpa fakta medis! Selalu cari info dari sumber terpercaya dan terapkan pola hidup seimbang. Share artikel ini agar lebih banyak orang tahu kebenarannya!